Bermain dan Bernyanyi Bersama di Dongeng Kancil di Tegal Mulya Yogyakarta

Pagi hari tampak beberapa anak berlarian di Tegalmulya. Yang membuat berbeda adalah mereka mengenakan pakaian ala santri dan membawa tas punggung masing-masing. Lho ada apa ni? Ternyata hari itu mereka akan karya wisata ke Kebun Binatang Gembira Loka Yogyakarta. Tetapi sebelum berangkat mereka berkumpul dahulu di Masjid Tegalmulya. Sambil menunggu datangnya Bis Pariwisata, mereka menunggu sambil menonton Dongeng Wayang Kancil. Dongeng Wayang Kancil disuguhkan untuk adik-adik santri guna memperkenalkan dunia binatang kepada mereka yang kemudian nantinya akan mereka jumpai di Kebun Binatang.

Adapun pembawa cerita/dongeng adalah Mas Anggara Sri Wisnu dan pemain musik Mas Sri Kuncoro. Keduanya adalah warga Balai Budaya Minomartani Sleman yang tergabung dalam Sanggar Kancil BBM.

Dalam membawakan dongeng diiringi dengan lagu-lagu anak yang diajarkan di sekolah, seperti Bintang kecil, Lihat kebunku, Pelangi, dll.

                                                                                                           (penulis: Anggara SW)

Pementasan Dongeng Wayang Kancil di Ambarrukmo Plaza Mall Yogyakarta - Acara Fast Track

Dongeng Kancil is one of the culture of Indonesia, Java Island. This story telling tells the story of “Kancil”. This fable is full of life education that reflects of the human characters that symbolized by animal characters. It is performed using leather puppet, screen, banana trunk, puppet box, dodogan, keprak, and javanese gamelan orchestra.

Dongeng Wayang Kancil with the story " Kancil and The Snail in Racing ". The story taken from the book Serat Kancil Saloka Darma, the Javanese Ancient Fable.  It is performed in Java Language using English subtitle.

Dongeng Wayang Kancil diambil dari Buku Serat Kancil yang mengisahkan tokoh Kancil. Mengisahkan kehidupan binatang di dalam hutan yang merefleksikan karakter dan sifat manusia yang disimbolkan menggunakan tokoh-tokoh binatang. Dongeng Kancil ini sering dipentaskan menggunakan media wayang kulit binatang, kelir, kotak wayang, dodogan, keprak, dan diiringi oleh gamelan jawa. Seni tradisi Wayang Kancil ini merupakan  salah satu kekayaan budaya bangsa Indonesia yang harus dibanggakan dan dilestarikan.

Pementasan Dongeng Wayang Kancil di Ambarrukmo Plaza Mall Yogyakarta dalam rangka acara Fast Track.

Dongeng, cerita, wayang, kancil, purwa, kulit, balai, seni, budaya, minomartani, sleman, Yogyakarta, pulau, jawa, fable, binatang, art, culture, traditional, education, performance, potehi, beber, serat, kancil, puppet, story telling, fable, shadow, javanese, play, dinas, pariwisata, pepadi, sukrakasih, ganasidi.

http://sriwisnu02.blogspot.com

http://wayang-kancil.blogspot.com

http://indonesiandance.blogspot.com

http://cakilindonesia.blogspot.com

http://ramayanaballetindonesia.blogspot.com

http://anggarasriwisnu02.wordpress.com

Pentas Wayang Kancil Pada Acara Program KKN UGM di Kuncen Yogyakarta

Dongeng Kancil is one of the culture of Indonesia, Java Island. This story telling tells the story of “Kancil”. This fable is full of life education that reflects of the human characters that symbolized by animal characters. It is performed using leather puppet, screen, banana trunk, puppet box, dodogan, keprak, and javanese gamelan orchestra.

Dongeng Wayang Kancil with the story " Kancil and The Snail in Racing ". The story taken from the book Serat Kancil Saloka Darma, the Javanese Ancient Fable.  It is performed in Java Language using English subtitle.

Dongeng Wayang Kancil diambil dari Buku Serat Kancil yang mengisahkan tokoh Kancil. Mengisahkan kehidupan binatang di dalam hutan yang merefleksikan karakter dan sifat manusia yang disimbolkan menggunakan tokoh-tokoh binatang. Dongeng Kancil ini sering dipentaskan menggunakan media wayang kulit binatang, kelir, kotak wayang, dodogan, keprak, dan diiringi oleh gamelan jawa. Seni tradisi Wayang Kancil ini merupakan  salah satu kekayaan budaya bangsa Indonesia yang harus dibanggakan dan dilestarikan.

Pentas Wayang Kancil di Kuncen Yogyakarta, dalam rangka Program Kuliah Kerja Nyata Universitas Gadjah Mada (KKN UGM).

Dongeng, cerita, wayang, kancil, purwa, kulit, balai, seni, budaya, minomartani, sleman, Yogyakarta, pulau, jawa, fable, binatang, art, culture, traditional, education, performance, potehi, beber, serat, kancil, puppet, story telling, fable, shadow, javanese, play, dinas, pariwisata, pepadi, sukrakasih, ganasidi.

http://sriwisnu02.blogspot.com

http://wayang-kancil.blogspot.com

http://indonesiandance.blogspot.com

http://cakilindonesia.blogspot.com

http://ramayanaballetindonesia.blogspot.com

http://anggarasriwisnu02.wordpress.com

Pentas Wayang Kancil di Dusun Besi Pakem Yogyakarta - Featuring PRASASTI FIB UGM

Dongeng Kancil is one of the culture of Indonesia, Java Island. This story telling tells the story of “Kancil”. This fable is full of life education that reflects of the human characters that symbolized by animal characters. It is performed using leather puppet, screen, banana trunk, puppet box, dodogan, keprak, and javanese gamelan orchestra.

Dongeng Wayang Kancil with the story " Kancil and The Snail in Racing ". The story taken from the book Serat Kancil Saloka Darma, the Javanese Ancient Fable.  It is performed in Java Language using English subtitle.

Dongeng Wayang Kancil diambil dari Buku Serat Kancil yang mengisahkan tokoh Kancil. Mengisahkan kehidupan binatang di dalam hutan yang merefleksikan karakter dan sifat manusia yang disimbolkan menggunakan tokoh-tokoh binatang. Dongeng Kancil ini sering dipentaskan menggunakan media wayang kulit binatang, kelir, kotak wayang, dodogan, keprak, dan diiringi oleh gamelan jawa. Seni tradisi Wayang Kancil ini merupakan  salah satu kekayaan budaya bangsa Indonesia yang harus dibanggakan dan dilestarikan.

Pentas Wayang Kancil di Dusun Besi Pakem Yogyakarta di rumah Bapak Laksono. Dengan pengiring gamelan dari PRASASTI (Pradangga Sastra Inggris) Mahasiswa Jurusan Inggris Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada Yogyakarta.

Dongeng, cerita, wayang, kancil, purwa, kulit, balai, seni, budaya, minomartani, sleman, Yogyakarta, pulau, jawa, fable, binatang, art, culture, traditional, education, performance, potehi, beber, serat, kancil, puppet, story telling, fable, shadow, javanese, play, dinas, pariwisata, pepadi, sukrakasih, ganasidi.

http://sriwisnu02.blogspot.com

http://wayang-kancil.blogspot.com

http://indonesiandance.blogspot.com

http://cakilindonesia.blogspot.com

http://ramayanaballetindonesia.blogspot.com

http://anggarasriwisnu02.wordpress.com

Pentas Wayang Kancil di Ambarrukmo Plaza Mall Yogyakarta Dalam Acara Fast Track

Dongeng Kancil is one of the culture of Indonesia, Java Island. This story telling tells the story of “Kancil”. This fable is full of life education that reflects of the human characters that symbolized by animal characters. It is performed using leather puppet, screen, banana trunk, puppet box, dodogan, keprak, and javanese gamelan orchestra.

Dongeng Wayang Kancil with the story " Kancil The Hero of The Jungle ". The story taken from the book Serat Kancil Saloka Darma, the Javanese Ancient Fable.  It is performed in Java Language using English subtitle.

Dongeng Wayang Kancil diambil dari Buku Serat Kancil yang mengisahkan tokoh Kancil. Mengisahkan kehidupan binatang di dalam hutan yang merefleksikan karakter dan sifat manusia yang disimbolkan menggunakan tokoh-tokoh binatang. Dongeng Kancil ini sering dipentaskan menggunakan media wayang kulit binatang, kelir, kotak wayang, dodogan, keprak, dan diiringi oleh gamelan jawa. Seni tradisi Wayang Kancil ini merupakan  salah satu kekayaan budaya bangsa Indonesia yang harus dibanggakan dan dilestarikan.

Dongeng, cerita, wayang, kancil, purwa, kulit, balai, seni, budaya, minomartani, sleman, Yogyakarta, pulau, jawa, fable, binatang, art, culture, traditional, education, performance, potehi, beber, serat, kancil, puppet, story telling, fable, shadow, javanese, play, dinas, pariwisata, pepadi, sukrakasih, ganasidi.

http://sriwisnu02.blogspot.com

http://wayang-kancil.blogspot.com

http://indonesiandance.blogspot.com

http://cakilindonesia.blogspot.com

http://ramayanaballetindonesia.blogspot.com

http://anggarasriwisnu02.wordpress.com

Pentas Wayang Kancil dengan cerita – “ Ampak-ampak Macanan “ – Rumah Bp.Laksono, Besi Sleman

Dalam rangka Bakti Seni Universitas Gadjah Mada di masyarakat, bekerja sama dengan Pradangga Sastra Inggris (Prasasti) dan Bapak Laksono (warga Besi), mengadakan pementasan Wayang Kulit Purwa dan Wayang Kancil.

Wayang Kulit Purwa dengan lakon “Rahwana Gugur” diserahkan kepada Ki Dalang Eddy Pursubaryanto, seorang dosen senior jurusan Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada. Sedangkan Wayang Kancil diserahkan kepada ki Dalang Anggara Sri Wisnu, alumni Sastra Perancis Universitas Gadjah Mada. Di dukung oleh pemain gamelan (karawitan) dari Pradangga Sastra Inggris (Prasasti UGM).

Pementasan berlangsung dari pukul 20.00 dengan konser gamelan dari Prasasti yang kemudian dilanjut dengan pementasan Wayang Kancil kurang lebih tiga puluh menit dan kemudian dilanjutkan dengan pementasan Wayang Kulit Purwa hingga jam 02.00 WIB dini hari.

                                                                                                                                         (ASW)

Dongeng Wayang Kancil - Kancil Pahlawan - Kancil The Hero of The Jungle

Tim dari Balai Budaya Minomartani berusaha untuk menyuguhkan cerita binatang yang yang ada di pulau jawa. Dengan menggunakan media “Wayang Kancil” tim menyuguhkan cerita binatang yang ada di dalam buku Serat Kancil Saloka Darma ke dalam Pakeliran Wayang Kancil.

Video Dongeng Wayang Kancil berdurasi antara 10 – 20 menit. Menggunakan media Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle Bahasa Inggris. Disuguhkan dengan Wayang terbuat dari kulit dan kertas karton, gawangan kelir, kelir, lampu blencong, batang pohon pisang, dodogan, kotak wayang, kepyak, dan diiringi dengan musik digital yang diambil dari gamelan jawa.

Dongeng Wayang Kancil dengan mengambil cerita “Kancil Pahalwan di Hutan” Dongeng ini diambil dari Dongeng Binatang Serat Kancil Saloka Darma. Dongeng Wayang Kancil ini disajikan menggunakan Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle berbahasa Inggris.

Ringkasan Cerita:

“ … Ketentraman Hutan Gebang Tinatar terusik oleh datangnya raksasa yang hendak mencari Kancil untuk dimakan sebagai tuumbal kekuatan sang raksasa. Raksasa mengobrak-abrik hutan, akhirnya para binatang lari menyelamatkan diri. Gajah bertemu dengan Kancil dan meminta pertolongan Kancil untuk mengusir raksasa dari hutan. Kemudian dengan akalnya yang cerdik, Kancil berhasil mengusir raksasa dari hutan … “

“ … A giant comes to the forest Gebang Tinatar to find Kancil. He would like to eat Kancil to be an immortal. The giant destroys the jungle and all the animal run away. The elephant meets Kancil and asks Kancil to make the giant leave from the jungle. Kancil finds the way to trick the giant … “

                                                                                                                                               (ASW)

Dongeng Wayang Kancil - Pemilihan Raja Rimba - Power Play

Tim dari Balai Budaya Minomartani berusaha untuk menyuguhkan cerita binatang yang yang ada di pulau jawa. Dengan menggunakan media “Wayang Kancil” tim menyuguhkan cerita binatang yang ada di dalam buku Serat Kancil Saloka Darma ke dalam Pakeliran Wayang Kancil.

Video Dongeng Wayang Kancil berdurasi antara 10 – 20 menit. Menggunakan media Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle Bahasa Inggris. Disuguhkan dengan Wayang terbuat dari kulit dan kertas karton, gawangan kelir, kelir, lampu blencong, batang pohon pisang, dodogan, kotak wayang, kepyak, dan diiringi dengan musik digital yang diambil dari gamelan jawa.

Dongeng Wayang Kancil dengan mengambil cerita “Power Play”. Dongeng Wayang Kancil ini disajikan menggunakan Bahasa Inggris dan menggunakan subtitle berbahasa Indonesia.

Ringkasan Cerita:

“ … Ketentraman Hutan Gebang Tinatar terusik oleh datangnya raksasa yang hendak mencari Kancil untuk dimakan sebagai tuumbal kekuatan sang raksasa. Raksasa mengobrak-abrik hutan, akhirnya para binatang lari menyelamatkan diri. Gajah bertemu dengan Kancil dan meminta pertolongan Kancil untuk mengusir raksasa dari hutan. Kemudian dengan akalnya yang cerdik, Kancil berhasil mengusir raksasa dari hutan … “

“ … After The Lion was caught by human, the thrown of the jungle was empty. The tigers gathered in the jungle and did the election to chose who would be the next king of the jungle. Finally the tigers fought each ather to prove their strength. Kancil came and gave them suggestion … “

                                                                                                                                         (ASW)

Dongeng Wayang Kancil - Air Susu DIbalas Air Tuba - Kancil Kerbau Buaya - To cherish a viper in one's bosom

Tim dari Balai Budaya Minomartani berusaha untuk menyuguhkan cerita binatang yang yang ada di pulau jawa. Dengan menggunakan media “Wayang Kancil” tim menyuguhkan cerita binatang yang ada di dalam buku Serat Kancil Saloka Darma ke dalam Pakeliran Wayang Kancil.

Video Dongeng Wayang Kancil berdurasi antara 10 – 20 menit. Menggunakan media Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle Bahasa Inggris. Disuguhkan dengan Wayang terbuat dari kulit dan kertas karton, gawangan kelir, kelir, lampu blencong, batang pohon pisang, dodogan, kotak wayang, kepyak, dan diiringi dengan musik digital yang diambil dari gamelan jawa.

Dongeng Wayang Kancil dengan mengambil cerita “Air Susu dibalas Air Tuba.” Dongeng ini diambil dari Dongeng Binatang Serat Kancil Saloka Darma. Dongeng Wayang Kancil ini disajikan menggunakan Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle berbahasa Inggris.

Ringkasan Cerita:

“ … Ketika seekor buaya sedang beristirahat  tiba-tiba sebatang pohon jatuh menimpanya. Kemudian si buaya meminta pertolongan. Datanglah kerbau hendak menolongnya. Setelah terbebas dari pohon, buaya meminta tolong kepada kerbau untuk membawanya ke sungai. Setelah kerbau menggendong buaya, tiba-tiba si buaya hendak memangsa dirinya. Kemudian kerbau meminta keadilan kepada siapapun agar dirinya tidak dimangsa buaya. Kancil datang dan menolong kerbau dari jerat buaya … “

“ … A crocodile is resting under a tree. Suddenly the tree falls down on his back. The crocodile feels hurt and asks for help. A buffalo comes to help him. The crocodile asks the buffalo to carry him to the river. When the buffalo puts him on his back, the crocodiles wants to eat his hump. The buffalo doesn’t want to give his hump to be eaten by the crocodile. The buffalo asks for justice. Kancil comes to help the buffalo gain his life back …“

                                                                                                                             (Penulis : ASW)

Dongeng Wayang Kancil - Kancil Balapan Lari Dengan Siput - Kancil and The Snail in Racing

Tim dari Balai Budaya Minomartani berusaha untuk menyuguhkan cerita binatang yang yang ada di pulau jawa. Dengan menggunakan media “Wayang Kancil” tim menyuguhkan cerita binatang yang ada di dalam buku Serat Kancil Saloka Darma ke dalam Pakeliran Wayang Kancil.

Video Dongeng Wayang Kancil berdurasi antara 10 – 20 menit. Menggunakan media Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle Bahasa Inggris. Disuguhkan dengan Wayang terbuat dari kulit dan kertas karton, gawangan kelir, kelir, lampu blencong, batang pohon pisang, dodogan, kotak wayang, kepyak, dan diiringi dengan musik digital yang diambil dari gamelan jawa.

Dongeng Wayang Kancil dengan mengambil cerita “Kancil dan Siput Balapan Lari.” Dongeng ini diambil dari Dongeng Binatang Serat Kancil Saloka Darma. Dongeng Wayang Kancil ini disajikan menggunakan Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle berbahasa Inggris.

Ringkasan Cerita:

“ … Perjalanan Kancil di Alas Gebang Tinatar sampai di tepi sungai. Karena haus, Kancil minum air sungai. Tiba-tiba tanpa sengaja seekor Siput muncul. Kancil merasa sombong akan dirinya yang berparas elok, memiliki sifat cerdik, dan bisa berlari dengan cepat. Karena dihina, Siput menentang Kancil untuk balapan lari. Kancil menerima tantangan Siput. Keesokan harinya Kancil dan Siput balapan lari. Dengan kecerdikannya, Siput bisa mengalahkan Kancil. Sesuai kesepakatan akhirnya Kancil mengakui Siput sebagai guru nya. Akhirnya Siput memberikan nasihat hidup kepada Kancil … “

“ … Kancil journey drives him to a river. Kancil feels thirsty and drinks the water. Suddenly a snail comes. With his arrogance, Kancil says that the snail is only small and ugly animal. The Snail challenges Kancil to race. Kancil accepts it. In the morning Kancil and the snails race along the river. Helped by his friends, The Snail wins the race. Kancil feels sorry and asks forgiveness from the snail for his humiliation to the snail before. The Snail gives Kancil a living lesson. He asks Kancil to do “Tapa Ngrame”- to help others nomatter  they are … “  

(penulis: Anggara SW)

Dongeng Wayang Kancil - Kancil Memperdaya Harimau - Kancil Tricked Tiger

Tim dari Balai Budaya Minomartani berusaha untuk menyuguhkan cerita binatang yang yang ada di pulau jawa. Dengan menggunakan media “Wayang Kancil” tim menyuguhkan cerita binatang yang ada di dalam buku Serat Kancil Saloka Darma ke dalam Pakeliran Wayang Kancil.

Video Dongeng Wayang Kancil berdurasi antara 10 – 20 menit. Menggunakan media Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle Bahasa Inggris. Disuguhkan dengan Wayang terbuat dari kulit dan kertas karton, gawangan kelir, kelir, lampu blencong, batang pohon pisang, dodogan, kotak wayang, kepyak, dan diiringi dengan musik digital yang diambil dari gamelan jawa.

Dongeng Wayang Kancil dengan mengambil cerita “Kancil dan Harimau.” Dongeng ini diambil dari Dongeng Binatang Serat Kancil Saloka Darma. Dongeng Wayang Kancil ini disajikan menggunakan Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle berbahasa Inggris.

Ringkasan Cerita:

” … Setelah Kancil berlari dari Buaya, akhirnya Kancil bertemu dengan harimau yang lapar. Harimau ingin memakan Kancil tetapi Kancil berusaha mempertahankan diri. Akhirnya Kancil kalah dan melarikan diri. Tiba-tiba Kancil menemukan kotoran kerbau, ular yang sedang tidur melingkar, dan  pohon bambu. Akhirnya dengan akal pikirannya, Kancil bisa memperdaya Harimau dan selamatlah Kancil … “

” … After running away from the crocodiles, Kancil meets a starving tiger. The tiger wants to eat Kancil. Kancil runs away from the tiger. In the middle of the way, Kancil finds a buffalo poop, a sleeping snake, and bamboo tress. Kancil is a clever animal. Kancil finds the way to trick the tiger. Kancil survives and goes deeper the jungle … “

(penulis: Anggara SW)

Dongeng Wayang Kancil - Kancil dan Buaya - Kancil Crossed The River Over Crocodiles Back

Tim dari Balai Budaya Minomartani berusaha untuk menyuguhkan cerita binatang yang yang ada di pulau jawa. Dengan menggunakan media “Wayang Kancil” tim menyuguhkan cerita binatang yang ada di dalam buku Serat Kancil Saloka Darma ke dalam Pakeliran Wayang Kancil.

Video Dongeng Wayang Kancil berdurasi antara 10 – 20 menit. Menggunakan media Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle Bahasa Inggris. Disuguhkan dengan Wayang terbuat dari kulit dan kertas karton, gawangan kelir, kelir, lampu blencong, batang pohon pisang, dodogan, kotak wayang, kepyak, dan diiringi dengan musik digital yang diambil dari gamelan jawa.

Dongeng Wayang Kancil dengan mengambil cerita “Kancil dan Buaya.” Dongeng ini diambil dari Dongeng Binatang Serat Kancil Saloka Darma. Dongeng Wayang Kancil ini disajikan menggunakan Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle berbahasa Inggris.

Ringkasan Cerita:

“ … Perjalanan Kancil telah sampai di pinggir sungai. Karena haus kemudian Kancil minum air sungai. Tanpa disadari seekor buaya mendekat dan kemudian menggigit kaki Kancil. Kaki pura-pura tidak takut. Buaya heran karena Kancil tidak melawan gigitan buaya. Kemudian Kancil bercerita bahwa dirinya adalah murid kesayangan Nabi Sulaiman. Oleh karena itu dia memiliki ilmu panjang umur (abadi) yang akan membuatnya  tidak bisa mati. Buaya ingin memiliki ilmu panjang umur itu. Kancil menyanggupi untuk memberikan ilmu panjang umur dengan syarat semua buaya harus berjajar sepanjang sungai agar Kancil bisa menyeberangi sungai. Setelah Kancil berhasil menyeberangi sungai, Kancil langsung berlari meninggalkan Buaya … “

“ … After running from The Farmer, Kancil feels thirsty. Kancil finds a river and drink the water. While dringking the water, a crocodile bites Kancil’s leg. Kancil pretends that he’s not affraid. The crodile asks Kancil why he is not afraid of the crocodile. Kancil says that he is the envoy of The Prophet Sulaiman. He has the magic spell that can make him immortal. The crocodile wants the magic spell. Kancil gives him one condition that all the crocodile must make a line along the river so Kancil can cross the river. After that Kancil will let the crocodiles eat Kancil, so they can be immortal. But after crossing the river, Kancil runs leaving the crocodiles … “

(penulis: Anggara SW)

Dongeng Wayang Kancil - Kancil Dalam Kurungan Pak Tani - Kancil in The Cage

Tim dari Balai Budaya Minomartani berusaha untuk menyuguhkan cerita binatang yang yang ada di pulau jawa. Dengan menggunakan media “Wayang Kancil” tim menyuguhkan cerita binatang yang ada di dalam buku Serat Kancil Saloka Darma ke dalam Pakeliran Wayang Kancil.

Video Dongeng Wayang Kancil berdurasi antara 10 – 20 menit. Menggunakan media Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle Bahasa Inggris. Disuguhkan dengan Wayang terbuat dari kulit dan kertas karton, gawangan kelir, kelir, lampu blencong, batang pohon pisang, dodogan, kotak wayang, kepyak, dan diiringi dengan musik digital yang diambil dari gamelan jawa.

Dongeng Wayang Kancil with the story ” Kancil in The Cage “. The story taken from the book Serat Kancil Saloka Darma, the Javanese Ancient Fable. It is performed in Java Language using English subtitle.

Dongeng Wayang Kancil dengan mengambil cerita “Kancil di dalam Kurungan.” Dongeng ini diambil dari Dongeng Binatang Serat Kancil Saloka Darma. Dongeng Wayang Kancil ini disajikan menggunakan Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle berbahasa Inggris.

Ringkasan Cerita:

“ … Setelah Kancil tertangkap, akhirnya Pak Tani mengurung Kancil. Keesokan harinya Pak Tani akan memasak Kancil. Tiba-tiba anjing Pak Tani, Bleki, mendatangi kurungan Kancil. Akhirnya dengan akalnya, Kancil bisa meyakinkan Anjing untuk menggantikan Kancil di dalam kurungan. Keesokan harinya Pak Tani demikian terkejut karena Kancil telah hilang dan Bleki ada di dalam kurungan. Karena marah kemudian Pak Tani menghukum Bleki. Akhirnya Kancil meneruskan kembali perjalanannya di dalam Hutan Gebang Tinatar …

“

“ … Finally The Farmer can catch Kancil and then he puts Kancil in a cage. In the morning The Farmer gonna cook Kancil. Bleki, The Farmer’s dog, comes to see Kancil. Kancil tells Bleki that Kancil gonna marry The Farmer’s daughter in the morning. Bleki loves The Farmer’s daughter and wants to marry her that’s why Bleki forces  to replace Kancil in the cage. Kancil agrees. In the morning The Farmer is so angry because Kancil has gone because of Bleki. Finally The Farmer gives Bleki a lesson. Kancil continues his journey  to The Jungle  Gebang Tinatar … “

(penulis: Anggara SW)

Dongeng Wayang Kancil - Kancil Mencuri Ketimun - Kancil The Naughty

Tim dari Balai Budaya Minomartani berusaha untuk menyuguhkan cerita binatang yang yang ada di pulau jawa. Dengan menggunakan media “Wayang Kancil” tim menyuguhkan cerita binatang yang ada di dalam buku Serat Kancil Saloka Darma ke dalam Pakeliran Wayang Kancil.

Video Dongeng Wayang Kancil berdurasi antara 10 – 20 menit. Menggunakan media Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle Bahasa Inggris. Disuguhkan dengan Wayang terbuat dari kulit dan kertas karton, gawangan kelir, kelir, lampu blencong, batang pohon pisang, dodogan, kotak wayang, kepyak, dan diiringi dengan musik digital yang diambil dari gamelan jawa.

Ringkasan Cerita:

“ … Kancil yang telah tumbuh dewasa hidup bersama pamannya, Kebo Landoh. Suatu hari ketika sedang berjalan-jalan, Kancil sampai di perkebunan milik petani. Karena lapar akhirnya Kancil memakan buah ketimun yang ada di kebun Pak Tani. Pak Tani marah melihat kebunnya di acak-acak. Kemudian Pak Tani memasang orang-orangan sawah yang sudah diberi pulut (lem) dari pohon nangka. Akhirnya Kancil terperangkap jebakan yang dipasang Pak Tani.

“ … Kancil has been living together with his uncle, Kebo Landoh. Oneday when Kancil is taking a walk, Kancil arrives in a farm. Because Kancil is hungry, Kancil eats the fruit (cucumber) in the farm. The Farmer is very upset because all the fruit in the farm is broken. He puts a scarecrow to catch Kancil …”

(penulis: Anggara SW)

Dongeng Wayang Kancil - " Lahirnya Kancil " - The Birth of Kancil (Javanese Shadow Puppet)

Dongeng Kancil is one of the culture of Indonesia, Java Island. This story telling tells the story of “Kancil”. This fable is full of life education that reflects of the human characters that symbolized by animal characters. It is performed using leather puppet, screen, banana trunk, puppet box, dodogan, keprak, and javanese gamelan orchestra.

Dongeng Wayang Kancil with the story " The Birth of Kancil ". The story taken from the book Serat Kancil Saloka Darma, the Javanese Ancient Fable.  It is performed in Java Language using English subtitle.


Dongeng Wayang Kancil diambil dari Buku Serat Kancil yang mengisahkan tokoh Kancil. Mengisahkan kehidupan binatang di dalam hutan yang merefleksikan karakter dan sifat manusia yang disimbolkan menggunakan tokoh-tokoh binatang. Dongeng Kancil ini sering dipentaskan menggunakan media wayang kulit binatang, kelir, kotak wayang, dodogan, keprak, dan diiringi oleh gamelan jawa. Seni tradisi Wayang Kancil ini merupakan  salah satu kekayaan budaya bangsa Indonesia yang harus dibanggakan dan dilestarikan.

Dongeng, cerita, wayang, kancil, purwa, kulit, balai, seni, budaya, minomartani, sleman, Yogyakarta, pulau, jawa, fable, binatang, art, culture, traditional, education, performance, serat, kancil, puppet, story telling, fable, shadow, javanese, play, dinas, pariwisata.

http://sriwisnu02.blogspot.com
http://wayang-kancil.blogspot.com
http://indonesiandance.blogspot.com
http://cakilindonesia.blogspot.com
http://ramayanaballetindonesia.blogspot.com
http://anggarasriwisnu02.wordpress.com

Wayang Kancil - Kancil The Smartest Animal in Java - The Legend Has Been Coming Back

Tanpa kecuali, berbagai-bagai bangsa di dunia ini tentu mengenal cerita atau dongeng. Cerita atau dongeng itu beraneka ragam, bisa berisi tentang cerita kepercayaan, cerita kepahlawanan, cerita orang bodoh dan lucu, cerita binatang dan lain-lain.

Diantara cerita-cerita tersebut, cerita binatang lah yang lebih popular. Karena di dalam cerita binatang bisa dilihat proyeksi tingkah laku, sifat-sifat manusia yang beraneka ragam yang disindirkan lewat tokoh-tokoh binatang. Tujuan dari cerita binatang sendiri adalah untuk mengintrospeksi dan mereestropeksi semua tindakan jiwa kita.

Tim dari Balai Budaya Minomartani berusaha untuk menyuguhkan cerita binatang yang yang ada di pulau jawa. Dengan menggunakan media “Wayang Kancil” tim menyuguhkan cerita binatang yang ada di dalam buku Serat Kancil ke dalam Pakeliran Wayang Kancil.

Tujuan dari pembuatan video dongeng kancil  ini adalah upaya perjuangan untuk mengenalkan dan melestarikan salah satu seni tradisi budaya bangsa Indonesia yang berwujud wayang, yaitu Wayang  Kancil. Dalam Dongeng Wayang Kancil sarat dengan nasihat dan petunjuk bagaimana kita sebagai manusia hidup di dalam masyarakat, yang disimbolkan menggunakan sifat dan tingkah laku binatang. Permasalahan yang ada di masayarakat disuguhkan di dalam Dongeng Kancil supaya manusia bisa belajar dari tokoh-tokoh dalam dongeng tersebut, dalam hal ini disebut Pelajaran Budi Pekerti.

Video Dongeng Wayang Kancil berdurasi antara 10 – 20 menit. Menggunakan media Bahasa Jawa dan menggunakan subtitle Bahasa Inggris. Disuguhkan dengan Wayang terbuat dari kulit dan kertas karton, gawangan kelir, kelir, lampu blencong, batang pohon pisang, dodogan, kotak wayang, kepyak, dan diiringi dengan musik digital yang diambil dari gamelan jawa.

(penulis: Anggara SW)